Senandung Cinta

  

Adalah ketika kamu menitikkan air mata

dan masih peduli terhadapnya..
Adalah ketika dia tidak mempedulikanmu dan kamu masih menunggunya dengan setia..
Adalah ketika dia mulai mencintai orang lain
dan kamu masih bisa tersenyum sembari berkata ‘Aku turut berbahagia untukmu’
Apabila cinta tidak berhasil...bebaskan dirimu...
Biarkan hatimu kembali melebarkan sayapnya
dan terbang ke alam bebas lagi ..

Ingatlah...bahwa kamu mungkin menemukan cinta dan kehilangannya..
tapi..ketika cinta itu mati..kamu tidak perlu mati
bersamanya...

Orang terkuat bukan mereka yang selalu menang..
melainkan mereka yang tetap tegar ketika
mereka jatuh.

Ajari Kumencinta Mu

entah .. sudah berapa lama waktu yang kubuang untuk menunggumu
telah setia kutabuh lentik jemariku di atas tuts tuts rindu
agar kau tau.. agar kau mampu mendengar jerit atas kangenku
padamu..

..ya.. hanya padamu rindu dan kasih itu slalu kujaga..
selalu setia kubawa dan selalu setia kutata..
agar tak jatuh dan hilang tercecar bersama hampa yang selalu datang melanda

andai kau ada disini .. didekatku .. bersamaku..
sungguh tak kan sesakit ini kumenahan rindu
dan tak kan sesunyi ini rasa hatiku

ingin rasanya kumenepi..
tuk berteduh menghindar dari rindu yang terus mengaduh

hei kau..
kau.. ya kau..
kau yang selalu dan selalu mengusik siang malam dan pagiku
telah hilang kah cintamu.. untukku..

telah padam kah bara asamaramu padaku
dan telah pudarkah birunya rindumu
yang pernah selalu dan selalu kau tujukan atas namaku

jika setia yang selalu kujaga masih menyisakan tanya
maka ajari aku cara mencintaimu dengan caramu

#BukuCinta Salmahmnalf

Ketika Kita Kehilangan Definisi Kata

Pergeseran budaya, kemajuan teknologi, serta perubahan hidup manusia selalu membuat 'kosa kata' yang mereka gunakan mengalami pergeseran pula. Orang-orang lebih sibuk berkutat dengan 'kosa kata' yang dekat dengannya, lantas mengabaikan 'kosa kata' yang sebenarnya lebih penting dan lebih hakiki.

            Saya ambil contoh kata 'kitab'. Kata kitab ini dulu dikenal semua orang sebagai 'buku'. Apapun itu buku disebut kitab, tapi pergeseran kebiasaan orang2, membuat hari ini kata kitab lebih merujuk pada 'kitab suci'. Bagaimana itu bisa terjadi? Karena orang-orang lebih sibuk berkutat dengan 'kosa kata' yang dekat dengannya. Jangankan soal definisi kata kitab, definisi kata 'baca' dan atau kata 'buku' saja berubah signifikan sekali. Dulu, semua orang merujuk membaca 'buku' setiap kali bilang 'baca'--paling mentok baca surat kabar.

TERBANGUN DARI MIMPI

bertemu di dalam mimpi
apa jadinya dalam hati
duduk di kursi panjang sebelah kirimu
bertanya tentang kabar
menyatakn suatu kebiasaan terulang-ulang
saling tersenyum tapi tak dekat lagi
melihat dari dekat seperti orang lain
yang sangat bahagia
senyum apa adanya di bibirku
lalu aku pergi
mengambil tunganganku
dari tempat lain dia dan temannya menunggu
untuk berpamitan
dia pulang
aku ikuti
ku ajak jalan
tapi dia harus pulang
sampai dan rumah
ku berbelok arah kiri
pulang melalui jalan yg sering kulalui dulu
lalu terbangun dari mimpi

KUHENTIKAN HUJAN

Kuhentikan hujan. kini matahari
merindukanku, mengangkat kabut pagi pelahan --
ada yang berdenyut
dalam diriku :

          menembus tanah basah,
dendam yang dihamilkan hujan
dan cahaya matahari

Tidak bisa kutolak matahari
memaksaku menciptakan bunga-buang


Suparji Djoko Damono - 1980